Main Article Content

Nisfil Maghfiroh Meita

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja pengelola laboratorium IPA SMPN 4 Sumenep Tahun Pelajaran 2014/2015. Fokus penelitian diarahkan pada pengelola laboratorium IPA berdasarkan kompetensi pengelola dalam Permendiknas 26/2008. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Seluruh data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode interaktif Miles dan Huberman kemudian diperiksa kebenarannya menggunakan triangulasi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa kompetensi pengelola laboratorium IPA SMPN 4 Sumenep belum memenuhi standar. Kepala laboratorium IPA kurang paham terhadap tanggung jawab dan tugas yang diembannya, begitu pula guru-guru IPA yang terlibat dalam pengelolaan laboratorium IPA. Kompetensi pengelola laboratorium IPA SMPN 4 Sumenep cenderung lebih berkompeten di bidang pengadministrasian laboratorium dan mekanisme operasional laboratorium IPA.

Article Details

How to Cite
Meita, N. M. (2018). STUDI KELAYAKAN PENGELOLA LABORATORIUM IPA SMPN 4 SUMENEP BERDASARKAN PERMENDAGRI 26/2008. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA, 7(1). https://doi.org/10.24929/lensa.v7i1.19
References
Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Bumi Aksara.
Asmani, Jamal Ma’mur. 2011. Tips Praktis Membangun dan Mengolah Administrasi Sekolah. Yogyakarta : Diva Press.
Decaprio, Richard. 2013. Tips Mengelola Laboratorium Sekolah : IPA, Bahasa, Komputer, dan Kimia. Jogjakarta : Diva Press.
Depdiknas. TT. Panduan Model Pembelajaran Terpadu IPA SMP/MTs/SMPLB. Jakarta : Depdiknas (Bagian Proyek Pengembangan Kurikulum).
Habibi., Anik Anekawati., dan Sayyida. 2012. Pembelajaran IPA Berbasis Kultur Masyarakat (Buku Panduan Guru). Penelitian PHB. Sumenep : Unija Sumenep.
Habibi. 2010. Pembelajaran IPA 1. Sumenep : Unija Press.
Habibi. 2012. Pembelajaran IPA 1 (edisi revisi). Sumenep : Unija Press.
Hofstein, A dan R.M. Naaman. (2007). The laboratory in science education: the state of the art. Journal the Royal Society of Chemistry, 8. (2), 105-107.
Katili, dkk. 2013. Analisis Sarana dan Intensitas Penggunaan Laboratorium Fisika Serta Kontribusinya Terhadap Hasil Belajar Siswa SMA Negeri di Kabupaten Jembrana. Singaraja : Vol. 3 Tahun 2013. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Prodi IPA.
Kemendikbud. 2013. Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Novianti, N.R. 2011. Kontribusi Pengelolaan Laboratorium dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Efektivitas Pembelajaran Penelitian pada SMP Negeri dan Swasta di Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat. Jurnal UPI (1). 158-166.
Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. [Versi Elektonik].
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA. [Versi Elektonik].
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenanga Laboratorium Sekolah/Madrasah. [Versi Elektonik].
Subamia., Nyoman Sukarta., dan I.D Ketut Sastrawidana. 2013. Pelatihan Keterampilan Khusus (Reparasi, Modifikasi dan Duplikasi) Alat-Alat Laboratorium IPA bagi Staf Laboratorium SMP Se-Kabupaten Buleleng. Laporan PPM Undiksha. Singaraja : Universitas Pendidikan Ganesha.